Ketua IPNU Kecamatan Benda, Kota Tangerang: Makesta Mengesahkan Anggota Resmi

Ketua IPNU Kecamatan Benda, Kota Tangerang: Makesta Mengesahkan Anggota Resmi


MEDIA IPNU – Kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) merupakan bagian dari program pengkaderan IPNU-IPPNU di tingkat bawah dengan agenda mengesahkan anggota biasa menjadi anggota resmi. Hal itu dikatakan oleh Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Benda, Anggi Kurniawan saat kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) di Pondok Pesantren Riyadhul Huda, Benda, Sabtu-Ahad, 10-11 April 2021.

Makesta dilakukan sebagai bentuk estafet pengkaderan pelajar Nahdlatul Ulama di tingkat Kecamatan Benda.

“Pandemi bukan alasan untuk kita tidak melakukan sistem pengkaderan, yang sudah tertuang dalam AD/ART. Dalam Makesta ini, kita tetap mematuhi Protokol Kesehatan, sebagai wujud kita untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Dalam pembukaan Makesta, Ustadz Fadlullah memberikan pesan kepada para peserta, panitia, dan tamu undangan lainnya tentang disiplin waktu.

“Menjadi seorang pelajar, harus membiasakan diri untuk bersikap disiplin, lebih tepatnya disiplin soal waktu, sebab jika kita tidak membiasakan diri untuk disiplin. Bagaimana kita akan bisa menjawab tantangan di masa yang akan datang. Dan, Makesta adalah pintu masuk, untuk bagaimana kita menjadi pelajar Nahdlatul Ulama, mulailah membiasakan diri untuk disiplin waktu,” ucapnya.

Bertemakan Membentuk Karakter Generasi Muda yang Loyal dan Intelektual di Era Millenial, peserta kegiatan ini sebanyak 65 orang, meliputi 55 (IPNU) dan 10 (IPPNU). Peserta yang mengikuti beragam dari utusan kecamatan dan santri Pesantren Riyadhul Huda.

Pendi Ketua PC IPNU Kota Tangerang menjelaskan bagaimana sistem pengkaderan dan kepengurusan IPNU dan IPPNU dari tingkat Komisariat, Ranting, Pimpinan Anak Cabang (PAC), Pengurus Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT), Pengurus Cabang (PC), Pengurus Wilayah (PW), dan Pengurus Pusat (PP).

“Untuk semua itu, ada jenjangnya masing-masing. Ketika kalian ikut Makesta, kalian sudah sah menjadi bagian dari IPNU dan IPPNU,” ujar  Pendi.

Ketua PW IPNU, M Abudin menjelaskan bagaimana sejarah IPNU, dan makna dari setiap logo IPNU. “IPNU didirikan bukan hanya sebagai wadah para pelajar Nahdlatul Ulama, akan tetapi juga sebagai wadah untuk meluaskan cara berpikir, membangun karakter, dan tentunya memiliki akhlakul karimah,” terang Abud saat mengisi materi ke-IPNU-an.

Sementara itu Siti Nur Khalida Ketua PW IPNU Banten, saat menyampaikan materi ke-IPPNU-an. Ia menjelaskan ke-IPPNU-an dan Administrasi Organisasi.

“Dalam hal ini saya menyampaikan tentang bagaimana peran IPPNU sebagai wadah para pelajar putri Nahdlatul Ulama, untuk mengerti betul bagaimana perannya masing-masing. Baik IPNU maupun IPPNU keduanya adalah organisasi yang berbasis umur. Dan, saya adalah orang yang sangat memperhatikan hal tersebut, sebab itu bagi saya adalah bagian dari Administrasi,” ujar Siti Nur Khalida.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua MWCNU Kecamatan Benda Ustadz Fadlullah, BPH PC IPNU Kota Tangerang yang dipimpin Pendi, serta Ketua PW IPNU dan PW IPPNU Provinsi Banten, Muhamad Abudin, dan Siti Nur Khalida.

Kontributor: Arfan Effendi

 

______________________________

Artikel ini telah terbit di NU Online Banten pada tanggal 11 April 2021.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama