Ketua IPNU Bangkalan Tanggapi Kasus Pembunuhan Oleh Siswa SMK

Ketua IPNU Bangkalan Tanggapi Kasus Pembunuhan Oleh Siswa SMK
Moh. Afief Ketua PC IPNU Bangkalan

MEDIA IPNU - Kasus pembunuhan yang dilakukan dua siswa SMK di Bangkalan begitu miriskan. Pasalnya kasus itu terjadi lantaran dendam dan sakit hati pelaku terhadap korban yang menyebarkan aibnya.

Dua Pelaku merupakan kakak beradik yang sama-sama duduk di bangku SMK bersama korban. Kejadian itu menjadi refleksi mendalam tentang perlunya pengawasan dan edukasi orang tua terhadap anaknya.

Menanggapi kasus tersebut, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Bangkalan Moh. Afief turut prihatin atas apa yang dilakukan pelajar SMK.

"Sebagai ketua, saya menolak hal yang tidak sepatutnya dan sewajarnya dilakukan oleh siswa SMK" ujarnya pada Rabu (10/11/2024)

Alumni STAIS Bangkalan itu berharap penegak hukum dan pihak sekolah menindak secara tegas kasus itu agar nantinya tidak terulang kembali.

"Jika hal ini tidak ditindak secara tegas, maka banyak siswa yang nantinya menganggap remeh dan akan mengulangi hal yang sama" tuturnya.

Afief menjelaskan bahwa peran sekolah sangat penting untuk menghindari siswa melakukan hal-hal seperti itu. Menurutnya upaya yang bisa dilakukan dengan memberikan edukasi etika kepada siswa.

"Pihak sekolah harus berupaya memberikan sosialisasi terkait etika belajar dan sosialisasi yang mengena untuk siswa menghindari kejadian seperti itu" terangnya.

Ia mengungkapkan, sebagai organisasi keterpelajaran IPNU Bangkalan akan berperan aktif untuk meminimalisir kasus seperti itu.

"Kami laksanakan sebuah kegiatan yang mengedukasi kepada para siswa untuk kemudian dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari" katanya.

Afief menambahkan, keberadaan Pimpinan Komisariat (PK) IPNU IPPNU juga berperan dalam menghindari kasus yang kurang baik.

"Adanya komisariat bisa menjadi wadah bagi siswa dalam mengembangkan bakatnya dan bisa Menambah pengetahuan diluar pendidikan formal. Hal ini bisa membentuk karakter sekaligus mental siswa yang sesuai dengan koridor islam" tandasnya.

IPNU Bangkalan mengajak pelajar untuk terus aktif melakukan kegiatan positif dan menghindari pergaulan bebas yang memicu terjadinya hal yang merugikan.

Kontributor: Ryan Syarif

Baca juga: 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama