Materi Latihan Kader Muda - LAKMUD IPNU IPPNU (PDF)

Materi Latihan Kader Muda - LAKMUD IPNU IPPNU (PDF)
Materi Latihan Kader Muda - LAKMUD IPNU IPPNU (PDF) | IG: @chhyaa_

MEDIA IPNU - Materi Latihan Kader Muda (LAKMUD) adalah salah satu unsur penting dalam proses pelatihan di IPNU IPPNU. Materi Lakmud IPNU IPPNU ini akan menjadi salah satu contoh untuk seluruh PAC IPNU IPPNU Se-Indonesia dalam menyusun buku/modul Latihan Kader Muda.

DOWNLOAD BUKU MATERI LAMUD DISINI

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) – Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) merupakan organisasi pelajar yang berdasar pada kaderisasi. Kaderisasi yang berkualitas adalah yang dapat melahirkan kader-kader militan, loyal, dan bernar-benar ikhlas berproses di IPNU IPPNU. 

Harus diakui bahwa sampai saat ini kaderisasi NU, terutama di level lokal, masih cukup rapuh. Kerapuhan ini salah satunya tampak dari rendahnya skill organisasi dan kapasitas intelektual kader NU dalam melaksanakan program dan tugas kepelajarannya. Persoalan ini berimplikasi serius pada kurang produktifnya IPNU IPPNU sebagai organisasi pelajar dalam mengawal agenda-agenda kepelajaran dan pengelolaan kader bawah.

Materi Latihan Kader Muda - LAKMUD IPNU IPPNU (PDF)
Materi Latihan Kader Muda - LAKMUD IPNU IPPNU (PDF)

Pembacaan dan pemetaan masalah kaderisasi  merupakan hal yang pelik yang tidak bisa dipotong hanya dengan  “asumsi-asumsi” melainkan harus dengan pembacaan yang jernih terhadap kebutuhan di tingkat basis.

Alam bawah sadar kader IPNU-IPPNU harus segera terdeteksi. Dengan kata lain, kita harus segera mencari formula dan pintu masuk yang pas untuk melakukan internalisasi nilai dan doktrinasi terhadap kader kita sendiri. Meyalurkan pengetahuan atas realitas Nahdlatul Ulama dan bangsa Indonesia ialah sesuatu yang tidak mudah dikerjakan, kalau ternyata apa yang kita kerjakan dan kita sampaikan kepada mereka justru tidak sambung dengan alam bawah sadar kader dan anggota IPNU IPPNU.

Sering kali IPNU IPPNU melakukan pembacaan atas realitas kader di semua tingkatan, bahkan kurikulum kaderisasi pun udah kupas tuntas dan diperbarui. Akan tetapi nampaknya belum bisa menjawab permasalahan substansial di internal organisasi IPNU IPPNU. Hal tersebut antara lain disebabkan tak ada segmentasi garapan yang jelas di tubuh IPNU dan IPPNU.

Bisa kita bayangkan dalam sebuah session kaderisasi tingkat pertama atau Makesta (Masa Kesetiaan Anggota), di sana ada peserta yang baru kelas 1 SMP sederajat dan di sebelahnya ada yang sudah kuliah semester 5. Sungguh betapa sulit menyamakan persepsi mereka berdua. Kelihatannya hal ini hanya masalah teknis, akan tetapi lebih dari itu sebenarnya harus dicarikan solusi yang tepat untuk hal ini.  

Belum lagi persoalan konstruksi materi kaderisasi yang belum mampu membuat kader muda NU ini (baca IPNU-IPPNU) berani membusungkan dada menyandang nama besar IPNU-IPPNU dan merasa memiliki terhadap NU.

Sehingga hampir selalu kader yang mampu membusungkan dada adalah kader yang pernah atau melakukan  dan menimba ilmu lewat kaderisasi (baik formal atau tidak) pada Organ gerak lain. 

Oleh sebab itu, kader dan anggota IPNU IPPNU harus diberi pemahaman mengenai sejarah Nahdlatul Ulama dalam konteks lokal, regional, nasional, regional, dan global dengan berdasar pada sejarah yang disusun oleh “Kita”; mengasihkan pemahaman kepada seluruh kader IPNU IPPNU tentang narasi besar kaderisasi NU; Mengerjakan pembacaan atas kaderisasi IPNU IPPNU di semua tingkat kepengurusan.

IPNU-IPPNU harus menjadi rumah bagi setiap kader. Kemudian hubungan emosional antar kader seyogyanya bisa saling menguatkan seperti halnya sebuah keluarga (dalam arti yang luas). Agar bisa lebih memperkuat dalam mengenal organisasi, dan memperdalam keterampilan berorganisasi, maka kader IPNU IPPNU wajib dilatih dalam sebuah pelatihan yang terstruktur, sistematis, dan punya grand design yang jelas.

Latihan Kader Muda (Lakmud) adalah salah satu kunci pengembangan potensi kader. Dalam berproses di Lakmud selama tiga hari, kader akan mendapat banyak materi yang kelak akan menjadi bekal mereka dalam menjalankan roda organisasi. Semakin banyak mereka menyerap isi materi Latihan Kader Muda (Lakmud), maka semakin tinggi juga pemahaman dan skill yang mereka terima.

Syukur Alhamdulillah, penyusunan Materi Pelatihan Formal Latihan Kader Muda (Lakmud) ini telah selesai. Materi Lakmud ini disusun berdasarkan kultur atau budaya kaderisasi di lingkup PAC IPNU IPPNU Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. Ada beberapa poin pengurangan dan penambahan dalam isi materi. Namun, hal tersebutsemata-mata dalam rangka menyesuaikan atau adaptasi dengan perkembangan zaman saat ini. 

Dalam penyusunan materi Lakmud ini, 85 % mengambil materi-materi periode sebelumnya. Dan ada 3 materi yang ditambahkan sesuai adanya perubahan aturan dari PP IPNU, yaitu materi (1) Teknik Diskusi, Rapat, (2) Ke-Indonesiaan, dan Persidangan, dan (3) Networking & Lobbying. Tiga materi tambahan tersebut jadi suatu harapan besar PAC IPNU IPPNU Kecamatan Ngronggot agar dapat melahirkan kader sesui dengan yang kita cita-citakan.

Baca juga: 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama