Pelangi Setelah Hujan

Pelangi Setelah Hujan
Instagram

MEDIA IPNU - "Pelangi Setelah Hujan"  merupakan puisi yang ditulis di bulan Desember 2023. Puisi ini menjadi saksi rindu yang bersemayam dalam benak anak manusia pada kekasihnya. Rindu yang selalu hidup dan terus berlipat ganda itu membuatnya 'terpaksa' untuk menulis puisi.


Pelangi Setelah Hujan

 

Di keheningan malam, terdengar bisikan,

Cinta kita tulus, tak terkira seperti lautan.

Kau bagai sinar mentari di pagi yang cerah,

Menyinari jalan cinta, takkan pernah pudar.

 

Kau dan aku, seperti pasangan bintang di langit,

Bersinar bersama, dalam kegelapan dan terang.

Setiap sentuhanmu, menyentuh jiwa yang lembut,

Cinta ini abadi, takkan pernah hilang.

 

Bersama kita melangkah di jalan yang panjang,

Kisah kita bagai epik, indah dan tak terlupakan.

Kau adalah tempat kembali dalam sepi dan riang,

Dalam hatiku, cinta untukmu takkan pernah luntur.

 

Seiring waktu berjalan, kisah kita semakin dalam,

Seperti anggur yang bertambah baik seiring waktu.

Dalam pelukanmu, aku menemukan ketenangan,

Kau adalah pelangi setelah hujan yang datang.

 

Bait puisi ini, titik akhir belum tergambar,

Kisah kita terus bergulir, takkan pernah berakhir.

Cinta kita bagai lukisan abstrak yang indah,

Kau dan aku, satu dalam keabadian yang nyata.


Penulis : Adi Muhammad Zul


______________________________

Puisi merupakan jiwa yang bersemayam dalam diri setiap manusia. Pada dasarnya, setiap orang bisa menulis atau melahirkan puisi masing-masing dengan karakter masing-masing.


Baca juga:  smpswanasawit.sch.id Aura Wajah

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama